Salatiga een Paradijs op Aarde (Surga di Atas Bumi)

RP. xxx.xxx
Penulis: Warin Darsono, Dkk.

ISBN: menunggu pengajuan

Dimensi: 20 x 20

Jumlah halaman: vi + 160 hlm

Sebagai kota yang sudah cukup tua, Salatiga telah mengalami berbagai dinamika lintasan masa. Perkembangan yang terjadi dari masa klasik hingga kolonial begitu menarik untuk disimak. Bagaimana kita memandang Prasasti Plumpungan yang kemudian menjadi dasar penetapan Hari Jadi Salatiga, hingga sejarah dan perkembangan kota yang berada di kaki gunung Merbabu ini memang cukup kompleks dan masih banyak yang belum diungkap. Belum lagi legenda asal muasal nama yang ternyata masih banyak yang tersembunyi.

Salatiga memiliki keterkaitan yang erat terhadap berbagai hal dalam sejarah. Dari mulai konflik kepentingan seperti Perjanjian Salatiga, Kapitulasi Tuntang, sampai Perang Jawa hingga sejarah perkebunan. Pembangunan daerahnya sendiri juga sangat menarik untuk disimak. Kota ini tidak hanya melulu sebagai garnizoensstad, namun juga kota bagi orang-orang yang ingin tinggal ataupun menjalani masa penyembuhan dengan penuh kenyamanan. Semua itu ditunjang dengan fasilitas publik, kondisi lingkungan yang sehat, bahan makanan melimpah dan murah, bahkan sumber daya serta pemandangan alam yang indah. Dengan potensi yang ada, maka tidaklah mengherankan jika Salatiga disebut sebagai “een paradijs op aarde”.. Surga di atas bumi.